Selasa, 26 Agustus 2008

DIARY BEDUGERS "BE...DUGERS!!" part 1

-First Part, A session...-

Sore hari di jalanan PASAR BARU...
Cewek jangkung hitam, memakai kaus hitam, setelah mengikuti latihan MB [Marching Brass] yang hitam kelam mulai berjalan-jalan di sepanjang jembatan di atas sebuah kali di daerah Pasar Baru. Dia berjalan dengan gaya "kaki Agnes Monica's style" sambil menyanyikan segelintir bait dari lagu "MADU DAN RACUN" yang pernah populer di tahun 80'an. Tetapi yang dinyanyikan cewek bernama lengkap JEANNE EUREKA ini adalah versi band baru berdarah blasteran, 3 nity-winy-bity.
Tak jauh dari tempat Jeanne berada, cewek hitam keturunan Jawa lainnya juga sedang berjalan-jalan dengan handuk di pundak kirinya. Cewek berambut keriting ini memiliki tinggi yang cukup semampai [walau ga sampai], sporty, cool, tapi.................................................
Sayang, kharismanya langsung jatuh tertimpa tangga petronas ketika tidak sengaja dia [maaf] menginjak p**p doggie tante sebelah! [euuuhhhh...]. BERNADETHA INDRESWARI atau yang populer dengan nama Indi ini memang macho! p**p saja tidak dihiraukannya... Katanya, "Bukan hidup kalau ga nyanyi!" Maka, dengan asiknya dia kembali jalan sambil bersenandung Madu dan Racun.
Tiba-tiba, sebuah bajaj merah [ya iyalah! kalo orange tuh kancil!] berhenti di dekat kedua cewek sebelumnya. Dari dalamnya keluarlah seorang cewe berambut pendek, berkulit coklat manis [ya iyalah! kalo pahit mah obat! ckckckck...], sambil tertawa sumringah. "AHAHAHA!" tawanya. Ditangannya tergenggam 3 buah foto artis ibukota : 'SUGI, MORENO, DARIUS'. Ketiga cowo ganteng ini memang sulit digapai dan itulah yang menjadi obsesi dari cewe yang satu ini. BERNADETHE YODIA. Sambil meliuk-liukkan pinggulnya bak penjual jamu gendong, dia bernyanyi...

"Madu di tangan kananmu..." [by Jeanne]
"Racun di tangan kirimu..." [by Indi dengan wajah jijik menyesali p**p di sepatunya]
"Aku tak tahu mana yang akan kau berikan padaku...." [by Yodie-seriosa]

Ketiganya bernyanyi secara bersamaan...
Dan tanpa mereka bertiga sadari, mereka berjalan hingga di jantung jalan Pasar Baru.

"Cuucuuruuuttt....curut.... Iiiyyyyaaaa!!!" [by all]

Dan yang terjadi....

-to be continued-

Tidak ada komentar: